6 Tips Sukses Membuka Bisnis Restoran
Saat berencana untuk membuka bisnis restauran sendiri, ada banyak hal yang perlu Anda perisapkan. Karena tanpa strategi dan perencanaan yang matang, Anda akan kesulitan untuk menghadapi berbagai tantangan yang akan Anda temui nantinya. Oleh sebab itu, demi membangun bisnis restauran yang sukses, pastikan Anda mengikuti beberapa tips penting berikut ini.
1. Start with Basic: Kebersihan, Kenyamanan, Keramahan
Jangan berpikir muluk-muluk dan terlalu jauh dulu di awal Anda membuka restoran. Fokus dulu ke hal yang paling basic dan utama, yaitu kebersihan, kenyamanan, dan keramahan. Pastikan setiap tamu yang datang merasakan 3 hal ini.
Sebenarnya tidak sulit mempersiapkannya, tetapi butuh konsistensi, disiplin, dan lebih memperhatikan printilan-printilan dan detail lainnya. Untuk kebersihan, paling mudah adalah mempersiapkan tempat sampah dan wastafel cuci tangan di spot-spot tertentu yang mudah dijangkau, kondisi dapur yang berkala dibersihkan dan selalu higenis, pendingin ruangan yang sejuk agar lebih nyaman, mempersiapkan genset mini jika terjadi mati lampu sehingga tamu tetap nyaman, staff yang terlatih dalam keramah-tamahan, dan banyak lagi hal-hal sederhana yang bisa diterapkan agar terasa bersih, nyaman, dan ramah.
2. Buat Konsep yang Menarik
Saat berencana untuk membuka bisnis restauran, membuat konsep yang menarik merupakan hal yang penting. Bagaimanapun, Anda ingin memastikan bahwa pelanggan Anda merasakan pengalaman unik yang akan membuat mereka ingin berkunjung kembali. Konsep yang Anda buat ini harus berkesinambungan antara satu sama lain.
Sebagai contoh, jika Anda ingin membuka restauran dengan konsep yang berkelas, Anda perlu menyesuaikannya dengan menu, peralatan makan, dan interior yang tepat. Selain itu, berbagai elemen lainnya seperti musik, warna cat, dekorasi, dan pencahayaan juga harus dibuat selaras. Berbeda halnya jika Anda membuka restauran cepat saji, alih-alih mencari menu yang tampak elegan, tentu pelanggan Anda lebih mengharapkan menu yang simpel, cepat, dan mengenyangkan.
3. Identifikasi Target Audiens
Hanya karena Anda telah berhasil membuka bisnis restauran, bukan berarti pelanggan Anda akan datang dengan sendirinya. Untuk menciptakan basis pelanggan yang kuat, Anda membutuhkan perencanaan yang cerdas dan strategi pemasaran terbaik. Untuk itu, Anda perlu mengetahui siapakah target audiens Anda dan alasan apa yang akan membuat mereka mengunjungi restauran Anda. Dengan mencari tahu hal apa yang dapat membuat merek Anda terhubung dengan orang-orang, ini membantu mempermudah Anda dalam merencanakan strategi pemasaran yang tepat sasaran. Ingatlah bahwa tidak semua orang bisa menjadi pelanggan Anda, karenanya sebelum memulai bisnis restauran sendiri, pastikan Anda sudah mengidentifikasi target audiens Anda.
3. Pekerjakan Staf yang Profesional
Mempekerjakan tim yang profesional adalah langkah penting untuk memberikan layanan yang unggul dan kualitas makanan yang konsisten kepada pelanggan Anda. Saat mencari staf yang kompeten, perlu diingat bahwa memiliki pengalaman kerja di restauran saja tidak cukup, tetapi mereka juga harus memahami tentang visi dan misi restauran Anda, karena Anda perlu memastikan bahwa staf Anda memiliki karakter yang cocok dengan nilai-nilai bisnis Anda. Selain itu, jangan lupa untuk memberikan mereka pelatihan yang komprehensif dan berkelanjutan serta fasilitasi mereka dengan peralatan masak yang berkualitas agar mereka dapat memberikan pelayanan yang sempurna untuk pelanggan Anda.
4. Pahami Pasar dan Kompetitor Anda
Saat Anda sudah memutuskan lokasi untuk restauran Anda, Anda harus memahami area pasar di tempat tersebut terlebih dahulu. Teliti demografinya dengan cermat untuk memastikan bahwa ada cukup banyak orang yang dapat menjadi pelanggan potensial Anda. Selain itu, analisis juga persaingan pasar dan kompetitor Anda. Misalnya, Anda bisa memeriksa harga di tempat pesaing untuk memastikan bahwa harga yang Anda tawarkan kompetitif. Periksa juga layanan lain yang mereka berikan dan cari hal unik yang mungkin akan disukai oleh calon pelanggan, namun belum dimiliki oleh kompetitor. Dengan menunjukkan diferensiasi pada restauran Anda dan membuatnya menjadi lebih menarik, ini dapat membantu bisnis Anda menjadi yang terdepan.
5. Sajikan Makanan yang Konsisten
Makanan yang Anda buat tidak hanya harus relevan dengan konsep restauran saja, tetapi juga harus disiapkan dan disajikan dengan sempurna setiap saat. Ini dikarenakan para pelanggan akan mengharapkan kualitas dan kelezatan yang sama setiap kali mereka makan di restauran Anda.
Menyajikan makanan yang tidak konsisten dengan rasa yang berubah-ubah dapat membuat pelanggan Anda kecewa dan tidak ingin mengunjungi restauran Anda lagi, yang pada akhirnya dapat menyebabkan penurunan pendapatan.
Sebagai tips, cobalah untuk membuat menu yang lezat namun tidak sulit dibuat, karena makanan dengan persiapan yang sederhana lebih mudah untuk terhindar dari kesalahan. Jika ada menu favorit tetapi Anda tidak begitu menguasai racikan bumbunya, misalnya menu gulai ayam yang terkenal akan keragaman rempah dan bumbunya, Anda bisa menggunakan bumbu gulai ayam yang tersedia dalam bentuk kemasan dan siap saji, sehingga lebih praktis tetapi tetap terjaga kelezatannya.
Beberapa pemiliki bisnis restauran mungkin ingin memasukkan menu yang tampak rumit untuk membuat sajian mereka lebih istimewa.
Tetapi ingatlah, pendekatan ini hanya berhasil jika Anda berniat membuka restauran kelas atas yang memiliki chef profesional dengan tenaga kerja terampil, namun tidak begitu cocok untuk jenis restauran cepat saji atau restauran keluarga.
6. Siapkan Anggaran yang Cukup
Ada banyak alasan yang dapat membuat restauran Anda bangkrut, di antaranya adalah pemilihan konsep yang salah, strategi pemasaran yang buruk, menu yang tidak menarik, makanan yang tidak enak, dan banyak lagi. Namun salah satu alasan terbesar yang bisa menjadi penyebab kegagalan bisnis restauran adalah karena kurangnya dana yang Anda miliki. Ingatlah bahwa dibutuhkan waktu berbulan-bulan lamanya sampai restauran Anda dapat menghasilkan keuntungan yang nyata. Karenanya sebelum waktu itu tiba, Anda perlu menghitung secara rinci dan menyiapkan anggaran yang dibutuhkan demi memastikan restauran Anda dapat beroperasi meskipun Anda belum mendapatkan profit.
Membuka restauran sendiri adalah impian bagi banyak pebisnis. Kendati demikian, passion dan keinginan semata tidak akan cukup untuk membuat restauran Anda berhasil. Oleh sebab itu, pastikan Anda merencanakan strategi yang matang berdasarkan tips-tips di atas agar bisnis restauran Anda dapat meraih kesuksesan.